Daftar Isi

Penjelasan Singkat Basis data

Di era yang sangat modern ini basis data bukanlah hal yang asing lagi bagi kalangan masyarakat. Penggunaan database sudah sangat familiar di segala bidang, tidak hanya di bidang informasi, misalnya saja bidang pendidikan, pemerintahan, perdagangan dan sebagainya .Database sudah sangat berperan penting dalam berbagai bidang tersebut. Jadi apa itu basis data?

Basis Data bisa diibaratkan sebagai Lemari, Markas / Gudang yang bisa menyimpan berbagai barang, demikian juga basis data.

Basis data adalah sekumpulan data yang saling berkaitan satu sama lain tersimpan dalam suatu tempat tanpa adanya  pengulangan (redundancy) yang tidak terlalu penting. Pengertian basis data secara harfiah bisa dikatakan sebagai berikut. Basis diartikan sebagai suatu tempat untuk tempat bersarang atau berkumpul. Data dapat diartikan sebagai karakteristik suatu objek objek

Peran User Dalam Basis Data

Tahukah kalian tidak semua orang bisa mengakses Data base dengan sembarangan. Ya karena Basis Data/Data base berisi data yang sangat penting dari suatu enterprise. Bisa dibayangkan bagaimana jika akses database sangat bebas, sudah pasti resiko kehilangan data akan semakin sangat tinggi.Ada beberapa golongan pengguna tergantung kepentingannya dalam menggunakan database.

1. Security Officer

Pemakai yang berada di golongan Security Officer biasanya memiliki peran untuk mengontrol hak hak akses bagi user, mendaftarkan pengguna database. Security Officer juga berperan penting dalam memelihara system keamanan suatu database.

2. Database Admnistrator

User yang berperan sebagai Database Administrator memiliki tanggung jawab untuk memonitor siapa saja yang mengakses data base, menjournal semua operasi dalam pemakaian suatu data base.  Database Administrator juga berperan memonitor kehandalan system serta kebutuhan hardware(perangkat keras)/ software(perangkat lunak)

3. Aplication Programmer

Merupakan user yang berinteraksi dengan data base melalui Data Manipulation Language(DML) yang ditulas pada Bahasa pemrograman seperti PHP,Pascal,Java dan lain lain. Aplication Programmer juga ditugaskan dibagian kebutuhan koneksi internet

3. Database Designer

Database Designer biasanya ditugaskan untuk mengembangkan suatu database. User yang bertugas sebagai Database Designer biasanya membutuhkan koordinasi akan kebutuhan user database itu sendiri.

4. End User

End User biasanya tidak bersentuhan langsung dengan objek objek basis data. User ini biasanya mendapatkan hak akses berdasarkan permintaan dari aplikasi. End user juga dibedakan menjadi beberapa kategori yaitu:

a. Casual End User

Biasanya disebut sebagai user mahir, user ini bisa dibilang jarang mengakses database, tetapi jarang mengakses bukan berarti tidak memerlukan basi data. Biasanya End User mengakses untukan menemukan informasi informasi terbaru dari database. Interaksi dengan system hanya dengan menggunakan query yang telah disediakan

b. Parametric End User

Parametric End User berinteraksi dan mengakses database melalui panggilan aplikasi yang telah dibuat oleh programmer.  Setelah mendapat akses, fungi pekerjaan konstan mereka yaitu konstan terhadap query dan mengupdate data.

c. Specialized User

Biasanya di kenal dengan sebutan user khusus. Mereka menulis program aplikasi,user ini adalah pengembang yang mengembangkan program kompleks sesuai kebutuhan.

d. Sophisticated End Users

Pengguna ini pada dasarnya termasuk insinyur, ilmuwan, analisis bisnis, dan lainnya yang telah membiasakan diri dengan fasilitas fasilitas DBMS .Hal ini dilakukan untuk mengimplementasikan aplikasinya agar kompleks

e. Stand Alone Users

User ini biasanya ditugaskan untuk mengelola personal database menggunakan aplikasi yang berbasis visual. Hal ini dilakukan agar pegguna lebih mudah mengelola system tersebut.

f. System Analysts

Analis sistem ditugaskan untuk mencari tahu persyaratan pengguna akhir dan mengembangkan semua analisis untuk menjalankan transaksi terekam di mana mereka dapat memenuhi semua persyaratan pengguna.

Macam Macam Software Basis Data

Setelah mengetahui tingkat pemakai basis data, sekarang kita akan mempelajari tentang macam macam basis data yag sering dipakai oleh berbagai user

MySQL

My Sql merupakan database yang cukup popular di kalangan user. Bagaimana tidak, database ini adalah salah satu dari sekian banyak database yang aksesnya gratis tanpa memerlukan biaya yang mahal. MySql juga biasanya sangat dibutuhkan programmer untuk pengembangan pengembangan di bidang website. Banyak user yang menggunakan My Sql bukan semata mata aksesnya yang gratis, Mysql juga bersifat open source. Selain itu MySql juga memiiki performa yang tidak tertandingi dengan database lainya. My Sql memiliki system pengelolaan security yang baik, perkembangan softwarenya juga cukup cepat, selain itu MySql juga mendapat dukungan multiuser jadi tidak heran jika beribu ribu user bisa langsung ditangani oleh My Sql.

Oracle

Oracle adalah database pertama yang dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan yang bernama Software Development Laboratories (SDL) database ini dikembangkan oleh (SDL) pada tahun 1997.

Database Oracle biasa digunakan untuk organisasi yang terbilang  besar. Oracle menggunakan Real Application Clusters (RAC) untuk mencegah berbagai kehilangan atau kerusakan data suatu instansi. Dengan adanya RAC ini tidak akan ada lagi kegagalan system yang akan mempengaruhi kinerja suatu server karena teknologi ini memungkinkan server terintegrasi dengan baik. Oracle juga menghandle database yang kapasitasnya besar

Microsoft SQL Server

Microsoft SQL server adalah salah satu keluaran produk andalah untuk database server dari Microsoft. Database ini sudah mendapatkan peluncuran lebih dari 7 generasi. Tak jarang banyak programmer yang memakainya. Microsoft SQL server juga berperan sangat baik di segala os windows, hal ini karena Microsoft SQL server dikelola langsung oleh Microsoft.  Selain itu  Database ini memiliki fasilitas yang sangat menarik, yaitu back up database yang bermanfaat untuk mencegah terjadinya gangguan selama proses implementas.Database ini sangat cocok untuk perusahaan kecil, dan menengah.

Microsoft Access

Ialah salah satu server yang digunakan untuk mengolah, merancang, mengelola suatu data atau berbagai jenis data. Microsoft access ini berbasis data DBMS (database management system). Salah satu keunggulanya yaitu dapat mengimpor langsung ke data yang sudah tersimpan di dalam aplikasi dan database lain. Selain itu Microsoft Access juga memudahkan dalam pengoperasian software. Semua container basis data ini mendukung ODBC sehingga bisa dimanfaatkan programmer untuk pengembangan software yang kompleks dan juga sederhana. Dibalik kelebihanya Microsoft access juga memiliki kekurangan, yaitu Softwarenya yang tidak open source, user biasanya harus melakukan pembayaran agar mendapatkan lisensi dari software tersebut

SQLite

Adalah salah satu database yang bersifat open source. Database ini memiliki ukuran yang kecil dan berdiri sendiri. SQLite sangat mudah dikelola, bagaimana tidak, pengambilan file SQLite ini cukup dengan menyalin file-nya saja. Selain itu SQLite sangat mendukung disemua platform. SQLite ini sangat stabil dan flexible sehingga tidak membutuhkan protocol, komunikasi melalui socket. Hal ini bisa menjadikan SQLite untuk alternatif yang bagus dalam pengembangan perangkat lunak. Selain memiliki kelebihan, SQLite juga memiliki beberapa kekurangan, contohnya minimnya fitur kemanan dan user management, tidak cocok untk instansi atau persahaan yang besar, tidak semua query database pada umumnya bisa digunakan pada SQLite, ukuran source kodenya juga relative kecil

Menu